Hubungan Seks Terpanas Anak Sekolahan

Hubungan Seks Terpanas Anak Sekolahan

Hubungan Seks Terpanas Anak Sekolahan
Hubungan Seks Terpanas Anak Sekolahan

kenangan.xyz – Hubungan Seks Terpanas Anak Sekolahan, Menurutku, penampilanku sendiri cuman tergolong biasa saja, ukuran bra 34B, tinggiku 165 cm bersama dengan berat badan 51 kg. secara tampilan fisik tergolong biasa saja bukan? dapat saja yang terasa energi tarikku adalah kelakuanku yang centil, bahkan saya termasuk aktif di ekstrakurikuler cheerleader (dimana di ekstrakurikuler inilah saya kehilangan keperawananku, tapi itu akan kuceritakan nanti).

Kali ini aku dapat menceritakan pengalaman seksku bersama guruku sendiri yaitu saat ujian kenaikan kelas. Ya, selagi itu adalah ujian kenaikan kelas berasal dari kelas XI menuju kelas XII, aku sendiri mencuri jurusan IPA.

Sebenarnya saya mulai cukup resmikan kemampuan didalam mayoritas pelajaran, cuman saja yang jadi momokku adalah pelajaran peristiwa Aneh bukan? aku hadir di jurusan IPA akan tetapi tetap mendapat pelajaran sejarah Ya itulah kebijakan kurikulum di sekolahku. mau tak harap saya tetap kudu studi sejarah.

Yang menjadi momok utama dalam pelajaran sejarah adalah hafalannya. Bayangkan saja aku mesti menghafalkan tahun perang-perang kemerdekaan, tokoh-tokohnya serta prosesnya. Oh My God ! itu adalah momok buatku.

Walaupun kenyataannya guru sejarah di sekolahku cukup kece. Namanya Pak Ahmad, baru berumur 27 th. dan baru saja diangkat terasa PNS. Orangnya mengajar histori bersama dengan metode yang tepat namun gara-gara memang aku sendiri dari awal tidak suka peristiwa masih saja saya ngeblank.

Kembali ke topik utama, ketika itu adalah hari Sabtu, hari terakhir ujian kenaikan kelas, dan tentunya menunya adalah mata pelajaran histori Ujian sendiri diawali pukul 10.00, bergantian bersama adik-adik kelas X, sesaat kakak kelas XII udah menyelesaikan UNAS nya.

Sejak awal saya telah merasa pasrah dengan ujian ini gara-gara seberapa keras pun aku studi tetap saja seluruh materi tidak hadir yang dapat kupahami, seakan ada tembok besar di otakku. merasa sudah tidak dapat berkompromi lagi bersama dengan otakku, aku pun kelanjutannya milik anggapan licik.

Bagaimana seandainya menggunakan metode “gratifikasi seks”. saya terasa metode ini memanglah berbahaya bagaimana seumpama ternyata Pak Ahmad bukan type yang gampang tergoda dan jadi melaporkan saya ke kepala sekolah, bisa-bisa aku ditendang berasal dari sekolah ini. namun kalau aku masih mengandalkan “otak bersama dengan tembok besar” milikku, aku pun terancam tidak naik kelas yang menurutku tidak jauh beda berarti bersama drop out.

Akhirnya berbekal sebuah alamat, jam 7 pagi aku meluncur dengan mobilku menuju rumah Pak Ahmad. Sesampainya disana, saya pun langsung mengetuk pintu rumahnya.

“selamat pagi” sahutku sambil mengetuk pintu rumahnya.
“ya, siapa disana?” terdengar nada Pak Ahmad menjawab.
“ini Nindy pak, aku pengen berkonsultasi sejenak problem materi sejarah” sahutku bersama alasan yang kubuat-buat dan penuh bersama dengan strategi.
“oh ya, silahkan masuk Nindy” Pak Ahmad bicara sambil buka pintu. Kulihat Pak Ahmad udah memakai seragam warna krem khas PNS.
“mohon maaf Pak, aku pagi-pagi kesini, aku pingin tanya sedikit perihal materi histori aku masih bingung”

“oh ya silahkan duduk dulu Nindy, materi mana yang masih bingung?”
“ini pak, materi perihal peristiwa kembalinya Belanda ke Indonesia sesudah Indonesia menyatakan kemerdekaannya, kenyataannya apa maksud Belanda kembali ke Indonesia itu pak” aku pun menjadi berbasa-basi menjelaskan kebingunganku yang sebenarnya kubuat-buat sembari aku menjadi agak meningkatkan rok seragam pramukaku agar menampakkan tato lumba-lumba di bagian pahaku.

“wah anda milik tato lumba-lumba ya, mirip Luna Maya aja” Pak Ahmad nyeletuk ketika menyaksikan tatoku.
“Pak Ahmad doyan bokep juga ya, kok dapat memahami kalo Luna Maya milik tato lumba-lumba pak, hehehe” saya bicara sambil nyengir, ternyata Pak Ahmad telah nyaris terjebak didalam strategiku.
“ah kamu bisa-bisa aja nin, cowok mana sih yang ga senang bokep Luna Maya, dia cantik lagi kan”

“kalo sama juga nindy cantik mana pak? pasti cantik Nindy kan? Hehehe”
“emang apa untungnya bilang kamu cantik?”
“bapak maunya apa dong? Apa maunya bapak pasti Nindy turuti, tetapi Nindy termasuk pingin bonusnya ya pak”

“bonus apaan Nin? Kalo kamu minta bonus aku terhitung minta bonus dong”
“hmm, Pak Ahmad gak harap kalah ya, kalo aku sih hanya minta nilai sejarah saya bagus pak, saya sesungguhnya masih tidak memahami persoalan Sejarah”
“ooh, mudah kalo permasalahan itu, telah kamu pulang saja pernah sekarang nanti setelah ujian kamu ke area guru ya temui saya”
“oke pak”

Setelah itu, aku pun segera pulang gara-gara kala masih membuktikan pukul 07.30, tetap terlampau pagi jika ke sekolah. kenyataannya didalam hatiku masih bertanya-tanya apa maksud Pak Ahmad memanggilku sesudah selesai ujian. namun ah biarlah, yang penting ujian sejarahku bisa akan nilai bagus.

Waktu pun dengan cepat berlalu, ujian sejarah yang terlalu sangat susah itu pun selesai. Jam tunjukkan pukul 11.30 kala aku beranjak terlihat dari Ruang ujian. Tanpa tunggu lama, aku pun menuju ke Ruang guru dan melacak Pak Ahmad.

Pak Ahmad saat itu tampak namun membaca koran di Ruang guru gara-gara ketetapan di sekolahku guru mata pelajaran yang terkait dilarang menjaga dikala ujian. kemungkinan dikhawatirkan terjadi “main empat mata”, jika dengan memberi kunci jawaban pada anak didik kesayangannya. pada akhirnya tanpa basa-basi saya pun menghampiri Pak Ahmad.
“maaf Pak Ahmad, datang apa memanggil saya kesini sesudah ujian”

“oh kamu Nindy, lebih baik kami menyelesaikan permasalahan ini di area BP saja biar sedap tanpa gangguan” kata Pak Ahmad sembari beranjak dari kursinya dan berjalan menuju Ruang BP di sebelah Ruang guru. Kebetulan saat itu seluruh guru BP sudah pulang sebab lagi-lagi peraturan di sekolahku tidak mengizinkan guru BP untuk menjaga dikala ujian.
Guru yang tersisa di area guru pun hanyalah kurang lebih 5 orang tidak cuman Pak Ahmad dan mereka pun juga kelihatan sedangkan berkemas-kemas untuk segera pulang. Maklum hari ini adalah hari Sabtu dan telah menjelang siang.

Pak Ahmad tampak bergegas memasuki area BP dan aku pun langsung memasuki ruangan berikut didalam hatiku saya masih bingung, apakah Pak Ahmad benar-benar sudah memasuki perangkapku atau Pak Ahmad berniat memberikan “wejangan khusus” kepadaku dikarenakan perlakuanku yang “agak tidak sopan” saat aku singgah ke rumahnya tadi.
Tapi anggapan yang terbelah itu pun seakan makin lama mengerucut ke satu perihal dikala saya saksikan Pak Ahmad celingukan di luar kemudian mengunci pintu. Yess, aku meyakini Pak Ahmad udah masuk ke di dalam perangkapku.

Sebagai gambaran area BP di sekolahku ini merupakan area tertutup tanpa jendela dengan dua buah Ruang pribadi yang sepertinya kedap nada di di dalam area BP ini. sudah pasti dua ruangan khusus itu digunakan para guru BP dikala membuktikan “wejangan khusus” terhadap anak didik yang memerlukan diberikan pembinaan.
Dengan tidak sabar Pak Ahmad langsung menarikku menuju salah satu ruangan kedap nada berikut hingga aku jadi tanganku sedikit sakit.

Cerita Sex Cairan cinta ku

“aduh pak, sakit pak, ada apa papa kok terburu-buru begini?” saya berbicara sambil agak meringis kesakitan. Pak Ahmad terlihat mengunci pintu ruangan ini berasal dari dalam tanpa menjawab pertanyaanku ini. seketika kemudian Pak Ahmad langsung meremas payudaraku.
“pak, ada apa ini?” aku bicara agak menjual mahal.
“sudahlah Nindy jangan sok menjual mahal, kamu harap nilai sejarah kamu bagus kan? enteng dapat aku kasih nilai sepuluh asalkan kamu menemani saya tidur 3x. Yang pertama pasti saat ini oke sayang?”

Aku pun sebatas terdiam saja meremehkan tangannya merasa bergerilya. Satu tangannya meremas payudaraku dan satu tangan lainnya meremas kemaluanku berasal dari luar. saya rasa Pak Ahmad ini orangnya sangat berpengalaman dalam urusan seks sebab gerilya tangannya amat trampil dalam merangsang hingga aku pun terasa melenguh merasakan kenikmatan.
“ouuuchhh, pak teruskan pak, saya milikmu sekarang”

“hehe tenang saja nin, aku pasti memuaskanmu hari ini” Pak Ahmad berbicara sambil sementara lantas mencium bibirku dengan buas. Tangan Pak Ahmad pun menjadi bergerilya mencopoti kancing seragam pramukaku sementara saya pun tak tinggal diam, saya terhitung membebaskan kancing kemeja seragam PNS nya.

Ketika seluruh kancing bajuku sudah terlepas seluruh Pak Ahmad tidak melepaskannya, namun ia justru lagi merangsang kemaluanku dari luar bersama agresif sehingga aku pun terasa melenguh lagi.

“aaaaah paaaaaak” aku pun berteriak saat merasakan kenikmatan luar biasa itu. Pak Ahmad sungguh terlampau tangkas memancing nafsu seksku. Tak menjadi vaginaku pun mulai basah oleh cairan cintaku.

Melihat aku yang merasa terangsang hebat, Pak Ahmad mengarahkan tanganku untuk meremas kemaluannya yang mulai telah tegang. Sepertinya kemaluannya lumayan besar andaikan kuraba.

“gimana sayang, telah gak sabar ingin dimasukin kontol kan?”
Melihat aku sebatas diam saja kala ia tanya seperti itu, ia pun tunjukkan isyarat supaya saya berbaring di meja. Meja di ruangan spesial itu lumayan besar sehingga ketika aku berbaring disitu pun kakiku masih dapat selonjor bersama dengan nyaman.
Ketika aku udah berbaring, Pak Ahmad pun merasa menyibakkan rokku ke atas dan menjadi membiarkan celana dalamku yang basah oleh cairan cintaku.

“wow sayang, vaginamu telah memanggil-manggil kontol papa untuk langsung dimasukkan” Pak Ahmad berkata sambil membiarkan kuncir pinggang, memelorotkan celanan kremnya sampai lutut dan mengeluarkan sang burung dari sangkarnya. Dan benar saja, kontol Pak Ahmad kelihatan memadai besar.

kemudian Pak Ahmad menyodorkan kontolnya di depan mukaku, sepertinya bersender saya dapat kerjakan blow job di kontolnya.
“ayo sayang dikulum dulu dong kontol papa biar mudah masuk goanya”
“ih ayah Nindy gak pernah blow job, kontol kan sarang bakteri, nanti kalo masuk mulut Nindy jadi penyakit dong, Nindy ludahin aja ya konsisten dikocok.” saya berkata bersama dengan sehormat dapat saja supaya Pak Ahmad masih terasa nyaman.

Aku memang belum dulu melaksanakan blow job selama aku ML, baik itu dengan Ricky cowokku maupun dengan Anton, kakakku (cerita seks bersama mereka berdua akan saya ceritakan di proporsi lain).

“iya deh sayang, tp kudu sampe nampak precum ya sayang”
Aku pun mulai meludahi kontol Pak Ahmad dan menjadi mengocoknya. saya memang tak dulu blow job, tetapi masalah mengocok kontol, saya lumayan ahli Ricky pun dulu sampai orgasme hanyalah bersama kukocok bersama metode meludahi ini.

Terbukti tak berapa lama Pak Ahmad mulai melenguh dan keluarlah cairan precum itu. menjadi kontolnya sudah terlayani dengan baik oleh tanganku dan telah terlihat precum, Pak Ahmad terasa mengarahkan kontolnya menuju guaku.
“sayang, papa masukin ke gua ya”

Aku pun semata-mata diam saja sambil memejamkan mata sampai menjadi mulai kontol Pak Ahmad menjadi berpenetrasi memasuki liang kenikmatanku. memang aku sudah tidak perawan dan udah kurang lebih 5x ML, tetapi vaginaku tetap memadai seret agar kontol Pak Ahmad masih memadai kesulitan untuk memasuki liang kenikmatanku.

“uh sempit banget lubang guanya sayang, bapak suka ini”
Dengan sebagian kali percobaan, mulailah kontol Pak Ahmad masuk ke di dalam gua milikku.
“uuggghh pak, pelan-pelan pak, terasa agak sakit”
“iya sayang, sabar ya, gua milikmu sempit banget sayang, kontol papa mulai diperes”
Dengan penuh kesabaran, Pak Ahmad lakukan penetrasi hingga seluruh batang kejantanannya masuk ke di dalam vaginaku. sehabis semua batang penisnya masuk, Pak Ahmad diam sejenak.

“sayang, masih mulai sakit nggak? Kalo telah nggak papa mulai goyang nih”
“uuugh, sudah gak begitu sakit pak, hanya merasa penuh aja vaginaku”
“ya sudah papa genjot saat ini ya”

Tanpa tunggu jawaban dariku, Pak Ahmad jadi menggoyang pantatnya naik turun hingga batang penisnya terlihat masuk dari liang kenikmatanku. Sungguh dikala itu rasanya seperti terbang ke langit ketujuh. bahkan Pak Ahmad menggoyang bersama dengan sangat lembut, buat aku merasakan kenikmatan berlapis.
“uuugghh, paaak, enaak bangeeet”

“sayaaang, memekmuu sereet bangeeet, kontol papaa kayaaak dipijaaat” Pak Ahmad bicara sambil terbata-bata, sepertinya ia termasuk merasakan kenikmatan yang luar biasa.
Sekitar sepuluh menit Pak Ahmad menggoyang, aku pun mulai merasakan orgasme pertamaku dan berteriak dengan keras.

“aaaaaah paaaak, aku sampeeeeek”
“keluarkaan ajaa sayaaang”
Sejurus sesudah itu saya merasakan pipis, bukan sekedar pipis biasa, tapi disertai dengan rasa nikmat yang luar biasa.
Melihat aku raih orgasme pertamaku, Pak Ahmad pun berhenti dan mencabut kontolnya berasal dari vaginaku.
“lho kok udahan pak?”
“sebentar sayang, bapak terasa kegerahan meladeni kebinalan anda bapak nyalakan AC pernah ya”

Terlihat Pak Ahmad memanglah berkeringat, hingga kemeja kremnya agak sedikit basah. aku pun heran menonton Pak Ahmad Mengerjakan kesibukan seks tanpa telanjang. semata-mata membuka kancing kemeja dan memelorotkan celana panjangnya sampai selutut. lebih-lebih ia tetap memanfaatkan sepatunya.

“pak, kok bajunya gak di lepaskan aja sih? Kan lebih enak kalo telanjang”
“papa habis ini buru-buru pulang sayang, ditunggu teman”
Setelah menyalakan AC, Pak Ahmad pun menjadi melanjutkan aktivitas seksnya. Kali ini ia mulai bersama dengan buka braku dan melemparkannya. berasal dari tadi benar-benar braku tetap berada di tempatnya, hanyalah kancing kemejaku terbuka dan rokku tersingkap ke atas. Celana dalamku memanglah daritadi udah di lepaskan oleh Pak Ahmad.

Setelah buka braku, Pak Ahmad terasa menyusu bersama tak sabar di payudara kiriku, sementara payudara kananku diremas-remas oleh tangannya. hal ini buat saya ulang terangsang hebat.
“aaaaah paaaaak” saya cuman berteriak. aku tak tahan bersama rangsangannya. memanglah patut kuacungi jempol. Ia dapat buat nafsu seksku bangkit bersama segera.
“paaaak, buruaaan masukiiin lagiii paaak”

Melihat aku merengek, Pak Ahmad pun langsung memegang penisnya dan merasa mengarahkan ke vaginaku. Kali ini cukup lancar masuk gara-gara vaginaku terlalu basah oleh cairan orgasme pertamaku.

“aaah, paaak, goyaaang teruuuuss”
Pak Ahmad pun di ronde kedua ini kelihatan bersemangat sekali. Sepertinya tak sabar pengen segera menuntaskan permainan cinta ini. saya pun merem melek merasakan kenikmatan. Kontol Pak Ahmad yang besar membuat gesekan pada batangnya bersama klitorisku terasa benar-benar sensasional. sampai kira-kira lima menit kemudian aku pun merasa merasakan dapat orgasme untuk ke dua kalinya.

“paaaak, Nindy nampak lagiiiiii” saya berteriak diiringi keluarnya cairan cintaku untuk yang ke-2 kalinya.
Tapi kali ini Pak Ahmad tidak menghentikan goyangannya, justru ia makin agresif menggoyang hingga sebagian kala lantas vaginaku mulai disiram oleh cairan hangat.
“aaaaah papaaa keluaaaaaar” Pak Ahmad berteriak sambil meremas-remas payudaraku. merasa penisnya berkedut-kedut dan menyemprotkan cairan hangat berkali-kali.

Aku pun segera tersadar. Pak Ahmad rupanya mengeluarkan spermanya di dalam vaginaku.
“paaak, kok dikeluarin di dalem siiih? Kalo Nindy hamil gimana?” aku berteriak protes kepada Pak Ahmad yang ambruk di atasku. aku sendiri tidak yakin apakah saat ini adalah ERA suburku. namun masih saja sperma yang dikeluarkan di didalam vaginaku berpotensi membuahi sel telur.

“maaf sayang, papa hilang kesadaran, habisnya memek anda seret banget” Pak Ahmad bicara bersama dengan lembut dan bersama dengan langsung melumat bibirku. saya pun tidak dapat berbicara apa-apa ulang dan semata-mata bersangga spermanya mati seluruh sebelum akan bisa membuahi sel telur.
Setelah beberapa saat Pak Ahmad beranjak sambil mengeluarkan penisnya berasal dari vaginaku. saat saya melongok ke bawah, nampak cairan putih keluar dari vaginaku dengan lumayan deras. Rupanya itulah gabungan cairan cinta kita berdua. memirsa itu, Pak Ahmad segera mencuri celana dalamku dan mengusapkannya di lelehan cairan itu.
“paak, kok CD nya Nindy yang dipake bersihin?”

“gak papa sayang, buat kenang-kenangan aja, CD kamu papa ambil ya. kamu pake CD ayah aja nih, daripada memek kamu kedinginan” Pak Ahmad berbicara sambil memelorotkan seluruhnya CD nya dan melemparkannya ke arahku. CD ku ia pakai untuk mengelap kontolnya hingga bersih, sesudah itu ia pun menggunakan kembali celana panjangnya sambil merapikan kemejanya.

“lho pak, gak pake CD?”
“iya sayang, gakpapa kok, habis ini dipakai tempur lagi kontol ayah Untuk seks yang pembagian ke dua dan ketiga, nanti bapak hubungi anda melalui HP ya”
Aku masih agak tidak tersadar bersama dengan ucapan Pak Ahmad. saya pun langsung bangun, gunakan CD Pak Ahmad yang tentu saja kebesaran dan merapikan seragamku. Tak apalah CD nya agak kebesaran, yang penting vaginaku tidak kedinginan, hehehe.

Setelah merapikan diri masing-masing kita pun langsung muncul dari Ruang BP, tentu saja dengan hati-hati supaya tidak ketahuan. Untungnya sekolah telah sepi. kami pun berpisah di gerbang sekolah. aku beranjak menuju parkir di samping gedung dan Pak Ahmad nampak dari gerbang menuju jalan raya. Sepintas saya lihat sesosok wanita berseragam PNS dihampiri oleh Pak Ahmad.

Ah rupanya itu Bu Vonny. saya pun menjadi tersadar akan ucapan Pak Ahmad tadi. Sepertinya Pak Ahmad dapat melanjutkan aktivitas percintaannya dengan Bu Vonny. Ah sudahlah, yang sangat penting aku akan bagian yang pertama.

info langsung Radar utama Medan daily Suara publik Detik nusantara Kabar rakyat Media Cepat Lensa berita Pusat Informasi Kabar terkini Detik viral Goal update Gadget update Inovasi digital Update tekno Karir news Portal loker Skor today Zona olahraga Sport headline Zona berita Berita now asamblea3cantos iceclt techaworld i-guijuelo gamekeras teknologikeras nekopresscomics saveangel villageofwolcott plaqueguide blogguza seaworldindonesia andyduguid greatspeeches paylesssofts sukamelancong acrimoney kucrut iramasuara bebascara hariini besoklusa indoarkeologi ruangmistis kenangan peterboroughhiddenheritage alhejaz horoscopetodays horoscopetoday vivaelrosa luisgonzalosegura hunajatehdas dunialain
Dari Tukang Ojek ke Sultan Mahjong, Gacor Tanpa Basa-Basi Inilah Rahasia Sukses 5 Shio Gacor Main Mahjong Ways Dengan Tips Dari Mantan Admin Thailand Keseruan Bermain Mahjong Wins 3 Black Scatter & 2 Cara Mendapatkan Scatter Hitam Dengan Mudah RTP LIVE Mahjong Ways Jadi Ladang Cuan Untuk Mekanik Muda di Daerah Magelang dan Sekitarnya Scatter Ngegas, Multiplier Nempel, Mahjong Ways Emang Gak Ada Ampun Kalau Lagi Mode Kasih Duit
CeritaDewasa