Istri Kesepian Yang Memendam Nafsu Besar

kenangan.xyz – nikmati Memek Ibu Rumahtangga yang kesepian. Cewek yang bernama Nita ini memang satu satunya yang paling menarik yang saya melihat dari keliru satu perumahan bersama paras cantik dan kulit yang putih sekilas termasuk mirip keliru satu artis FTV, bersama dengan tubuh langsing dan ukuran payudaranya 34B. kadang bayanganku kerap bersama dia jikalau beronani, dan dikenyataan saya terlampau pingin bersetubuh dengannya.
Suami Nita mendapatkan tugas kerja ke Australia untuk sebagian minggu. Oleh akrena itu, ia pun tinggal sendirian di tempat tinggal berikut Suatu hari, ia hendak berangkat untuk kerja ke kantornya. sebelum meninggalkan kompleks perumahan, ia sempat singgah sebentar ke pos jagaku.
“Assalamualaikum, pak Parjo. Maaf mengganggu” ujarnya
“Oh, nggak apap bu. ada apa yah, Bu?” balasku sambil menanyainya
“Begini Pak, papa tahu tukang ledeng yang murah nggak pak, di kira-kira perumahan ini? Soalnya, tadi pipa air di rumah aku bocor.” tanyanya
“Tukang ledeng? Wah, kalo tukang ledeng mah nggak hadir Bu. hanyalah saya dapat kok betulin pipa air bocor.” jawabku
“Oh, kebetulan kalo gitu. ayah dapat dateng jam 8 malam nanti nggak? saya pingin papa betulin pipanya itu, pak. Nanti kalo nggak dapat dibetulin, saya nggak dapat mandi lagi.” tanyanya kembali
“Oh, boleh Bu, boleh. Kebetulan jam segitu, saya juga udah selesai jaga.” balasku kembali
“Oh, terima kasih banyak yah, Pak. saya berangkat dulu deh kalo gitu. Wassalamualaikum” ujarnya
“Walaikumsalam”. balasku
Setelah itu, akupun segera menyiapakn segala perihal Untuk memancing prhatiannya, saya hanyalah menggunakan singlet dan celana jeans saja. saya hendak emembasahi singletku itu nantinya. saya mengetahui ia pasti ingin sekali bisa memandangi tubuh seorang lelaki.
Menikmati Memek Ibu Rumahtangga yang kesepian
Terutama karena ia udah ditinggali suaminya sepanjang 5 hari. akhirnya jam 8 pun ada juga Akupun langsung berangkat ke rumahnya.
Ternyata ia telah berada di rumahnya. On-time termasuk orang ini, pikirku. Akupun segera mengetok pintu rumahnya.
“Assalamualaikum” ujarku berasal dari luar
“Walaikumsalam, eh Pak Parjo toh, silahkan masuk pak.” balasnya sambil buka pintu
“Dimana Bu, letak pipanya?” tanyaku
“Di belakang dapur, pak. Terimakasih banyak yah pak”. balasnya
“Ah, tidak apa-apa Bu.” balasku kembali
“Oh iya, saya ingin angkat cucian dulu yah, Pak. Kalo mau ambil minum, nggak usah sungkan-sungkan. langsung ambil saja.” ujarnya
“Baik,Bu. terima aksih. ya sudah saya ke dapur dulu yah, Bu.”
Sesampainya di dapur, akupun menjadi bekerja. Ternyata, pipanya tidak mengalami rusaknya sekedar terlepas saja. sesudah itu, saya ambil minum di dispenser. beberapa aku minum, sebgaian lagi saya tumpahkan ke dadaku.
Nah, saat ini singletku telah basah. selanjutnya akupun menghampiri Nita di fasilitas cuci. saya hendak memberitahukannya bahwa pipanya udah selesai saya perbaiki, sekalian saya pingin tunjuki tumpahan air tersebut.
Menikmati Memek Ibu Rumahtangga yang kesepian
“Maaf Bu, pipanya telah selesai saya perbaiki.”
“Oh etrimakasih pak. Loh, kok baju ayah basah semua begitu.”
“Oh ini, tadi kena semprotan air pipa.”
“Ayo tukar aja pak. Entar masuk angin loh”
“Oh nggak suah Bu, nggak bapak saya ubah di rumah aja deh. namun saya buka disini yah Bu.”
Akupun buka singletku. saya dapat merasakan sedikit raut muka kaget sekaligus mau di wajahnya.
“Oh ya telah Pak. tapi kalo papa pengen….
Belum selesai dia berkata aku langsung memeluknya, dan mencumbumnya dengan liar.
“Mmmh…Pak, tolong, Pak, mmmhhh…jangan, Pak!”
“Sudahlah, Bu. aku paham Ibu kesepian.”
“Tapi Pak,s aya, aku telah berkeluarga…mmmhhh.mmmhhh.mmmhhh…ahh”tiba-tiba ia menamparku
“Kontan saya kaget dengan perbuatannya itu, dan akupun membebaskan pelukanku. setelah itu, dia pun lari menuju kamar atas. saya pun buru-buru mengejarnya, dan mendekapnya kembali.
Menikmati Memek Ibu Rumahtangga yang kesepian
“Pak, tolong Pak. ayah boleh ambil apa saja, tapi tolong jangan perkosa saya.”
“Jangan munafik kamu aku menyadari kuma termasuk telah nggak sabar bikin ngerasain ****** kembali kan? Ayolah, akui saja, Bu!”
“Pak, ini dosa Pak!”
“Sudahlah, menikmati saja!” akupun menggendongnya ke kamarnya sambil mencumbunya dengan liar. kelihatan perlahan-lahan pertahanannya sudah mulai merenggang. Erangan tolkannya udah jadi sedikit hilang.
Sesampainya di kamarnya, saya merasa membuka bajunya dan ******nya. Waooow, tubuhnya memanglah kelihatan menakjubkan dan amat menggoda sekali disaat itu. Ia pakai bra berwarna merah dan berenda.
Akupun segera menindih tubuhnyda mencumbunya sambil tangan kiriku membuka celana dalamnya. Ia jadi nampak menikmatyi permainanku tersebut Oleh sebab itu, saya pun perlahan-lahan mulai merenggangkan tindihan tubuhku di atas tubuhnya. Tangan kanaku pun langsung membuka celanaku, sambil tangan kiriku tetap memgang ekdua tangannya. Tiba-tiba ia berkata:
“Pak, saya mau melakukannya. tapi bapak jangan bilang ke siapa-siapa yah”
“Okey, nona manis. Nah, sekarang Tolong dong, hisap kontolku itu. Ayo dong, kontolku sudah nggak tahan ingin dihisap identik mulut mungilmu itu
Ia pun mulai mengisap kontplku. sapannya bener2 nikmat banget. Pertama-tama ia jilati dulu kepala kontolku. Sekalian bersama lubang kencingnya, lantas sambil meremas-remas buah zakarku, ia menjadi menurnkan mulutnya ke batangku senti per senti.
“Aah…yeahh…ohhh…teruskan, Nit!” ujarku sambil merem-melek dan menjambak-jambak rambutnya
Menikmati Memek Ibu Rumahtangga yang kesepian
Ia konsisten menghisap-hisap kontolku sepanjang 15 menit. hingga kelanjutannya aku pun berbicara kepadanya bahwa saya ingin menjilatyi memeknya. Ia pun menganjurkan posisi 69. gara-gara ia ilang ia masih belum suka mengisap kontolku yang pannjangnya 17 cm itu.
Akhirnya kita pun tukar ke posisi 69. Tanpa basa-basi lagi aku langsung melahap memeknya yang tidak berbulu itu. Kujilat-jilat memeknya selama 10 menit-an, sambil sesekali kutususk-tusuk bersama dengan jari tengahku. Tak lupa kujilat=jilat terhitung klitorisnya.
Sayang sekali saya tidak dapat melihat ekspresinya saat saya menjilati memeknya tersebut tetapi tampaknya dia mulai tidak konesn bersama sepongannya di kontolku. udah tentu sebab dia kenikmatan bersama dengan jilatanku.
“Ahh…mmmh…pak, enak…ahhh….banget!!!Terusin pak….mmmhhh!”sambil ulang menyepong kontolku.
Slenag beberapa menit sesudah itu kusuruh dia untuk berhenti menyepongku, dan menungging membelakangiku. saya hendak melaksanakan jenis doggy-style. Tanpa basa-basi, segera aku tusuk memeknya. tetapi ternyata, susah sekali untuk kontolku amsuk ke memeknya.
Menikmati Memek Ibu Rumahtangga yang kesepian
“Wah, jangan-jangan lo belum eprnah dientot yah persis suami lo sendiri?” tanyaku sambil melumuri memeknya dengan air liurku.
“Saya udah lama tidak Mengerjakan ini Pak.” jawabnya
Akhirnya memeknya pun jadi terbuka sedikit. Akupun segera memasukkan kontolku. namun Nita langsung ebrteriak kesakitan
“Ahh! Pak, sakit! Pelan-pelan dong!” serunya
Karena ternyata masih belum muat untuk aku masuki, akupun ulang menjilati memeknya. Sambil kontolku saya lumuri bersama air liurku.
“Ahh..Pak, ohh..Pak, aku telah siap Pak..ahh…ayo, silahkan masukin Pak!” pintanya tanpa malu-malu.
“Ha,ha,ha! Tadi bilangnya lo kagak pengen ngelakuin? Lo bilang ini dosa! Huh, mang basic munafik lo! Kalo ingin bilang aja! Jangan pura-pura!” balasku sambil kembali memasuki kontolku. Pelan-pelan tapi pasti
“Ahh! Pak, sakk..it!” teriaknya kembali
Tapi aku sudah tidak hiraukan persis sekali dengan teriakannya selanjutnya aku lagi memasuki kontolku. setiap senti masukan, teriakan Nita semakin kencang. setelah pada akhirnya masuk semua saya merasa menggenjotnya perlahan-lahan.
“Ahh..ahh…sakit..ahh…ahh……ohh!” perlahan-lahan teriakan-teriakan kesakitannya berubah terasa erangan kenikmatan. Oleh akrena itu, akupun terasa memeprcepat genjotanku
“Ohh…ahh…gila…memek lo enak banget! Gila, dah lama gue kagak nikmatin memek seenak ini!” racau gue. Sambil mengentotinya, gue pun juga meremas-remas teteknya yang putih mulus itu.
Menikmati Memek Ibu Rumahtangga yang kesepian
“Pak, ooh, pak, aku ingin keluar!Ohhhhhhh……..!” teriaknya. tapi aku sama sekali tidak memperdulikan perihal itu, saya tetap menggenjotnya. Sambil menggenjotnya, saya tarik rambutnya dan kuarahkan wajahnya yang tampak kelelahan itu untuk aku cumbu.
Aku tetap mengewenya bersama model itu sepanjang 5 menit-an. setelah itu, saya melewatkan kontolku dulu.
Nita segera menelantangkan badannya sesudah itu.
“Gimana, Nit? kecapekan yah? Padahal , gue belum nampak nih” ujarku sambil turut terlentang di sebelahnya.
“Pak, kita istirahat dulu deh. saya harap minum dulu.” ujarnya dengan napas terngah-engah.
“Oh yaudah kalo gitu. Biar gue yang ambilin yah.” tawarku.
“Ya udah Pak, termiakasih pak. saya biar ke kamar mandi dulu harap buang air kecil.: ujarnya sambil melangkahkan kakinya ke lantai bawah
Aku pun termasuk langsung bergegas mengikutinya ke bawah untuk mengambilkan minum untuknya dan terhitung diriku. Tiba-tiba, saya menonton handycam di Ruang tamu. aku segera timbul ide setan untuk merekam ronde kedua ML-ku dengannya nanti.
Pas aku cek, kebetulan di di dalam handy-cam itu masih datang kaset kosongnya. segera saja aku ambil handycam selanjutnya dan membawanya keatas. Kebetulan Nita masih berada di didalam kamar mandi, jadi aku hadir pas untuk menyimpan handycam itu ketempat yang pas
Sesampainya di atas, kusembunyikan handycam itu di antara tumpukan buku-buku yang berada di atas lemari bajunya. media itu benar-benar sementara sekali untuk menyembunyikan handy-cam selanjutnya sesudah itu, saya segera duduk kembali di fasilitas tidur. Sambil menyalakan TV. tepat dikala saya sedangkan menyalakan TV, Nita ulang dari kamar mandi.
“Nit, lo milik film bokep gak?” tanyaku
“Ada sih Pak, koleksi suami. ada di kardus di sebelah TV tuh.” jawabnya
Akupun langsung buka kardus berikut Kutemukan banyak sekali film-film bokep di dalamnya. tapi datang satu judul film yang pas sekali dengan pengalamanku dikala itu. Judul film itu adalah: “Cheating Housewives”. Benar-ebnar sebuah judul yang ironis sekali. Tak terbayang bagaimana reaksi suami Nita, saat Istrinya sendiri termasuk melakukan perihal yang sama juga bersama wanita di film tersebut.
“Kita nonton dulu yuk. buat perangsang aja. bahkan lo kayaknya tetap kecapekan tuh.” ujarku
“Ya udah deh, Pak. Boleh-boleh aja.” balasnya
“Sstt..mulai sekarang panggil aja gue Parjo. Atau kalu lo ingin yang lebih emsra, panggil abang, atau akang termasuk boleh. He3,he,he…”ujarku sambil mengelus-elus wajahnya kemudian mencium keningnya
Menikmati Memek Ibu Rumahtangga yang kesepian
Nita cuman tersenyum-senyum saja mendengar ucapanku tadi. selanjutnya akupun langsung menyalakan DVD player untuk lihat film itu. aku lihat film itu sambil bertopang di tembok. Nita berada di sampingku sambil bersangga di dadaku.
Aku elus-elus rambutnya yang halus dan panjang itu. Film itu memang hot sekali. Adegan pertama menceritakan Istri yang berselingkuh bersama supir pribadinya dikala Suaminya sudah berangkat kerja. Istri itu pertama-tama meminta sang supir untuk mengantarnya berbelanja.
Pada disaat perjalanan pulang, sang istri menggoda sang supir dan meremas ****** sang supir. akhirnya mereka pun menepi di suatu berjalan sepi, dan kerjakan persetubuhan di di dalam mobil.
Setelah itu, film bokep itu pun berganti ke adegan-adegan lainnya yang berjalan ceritanya berbeda serta emmakai tokoh yang berbeda pula. ada yang Mengerjakan perselingkuhan di kebun belakang rumah gudang rumah bahkan sampai di garasi tempat tinggal Nita sempat terlihat risih melihat film itu, meskipun aku sadar bahwa dia pun terhitung terangsang selagi melihatnya.
Kulihat puting payudaranya sudah menjadi menegang lagi saya pun segera memilin-milin putingnya bersama lembut. Ternyata pilinanku itu berhasil membuatnya semakin terangsang.
“Jo, kayaknya….saya…mmmhhh…” ujarnya tanpa sempat mengakhiri kalimatnya
Aku sendiri pun juga telah menjadi menjadi terangsang kembali Kulihat kontolku sudah jadi tegang. langsung kuambil tagangan kanan Nita dan kususruh dia untuk mengocok kontolku. Nita jadi mengocok kontolku secara perlahan-lahan sambil aku terus meilin-milin putingnya.
Sambil lakukan itu, saya terhitung mencumbui bibirnya lagi kami kerjakan foreplay berikut sepanjang 9 menit. Seetlah itu, aku merasa melewatkan cumbuanku di bibir Nita, dan aku merasa mengehntikan aktivitas memilin-milin puting payudaranya tersebut.
Menikmati Memek Ibu Rumahtangga yang kesepian
Aku menyuruh Nita untuk kerjakan type entot “Woman on Top”. Nita pun segera memerhatikan perintahku selanjutnya Perlahan-lahan, dia menjadi mengarahkan kontolku ke memeknya yang telah mulai menyempit lagi tapi kali ini, tidak hadir ada masalah dalam memasukkan kontolku ke memeknya. Seetlah batangku masuk, Nita pun menjadi menggenjot tubuhnya perlahan-lahan
“Ooohhh…mmmhhh….yeahh…” gumam Nita keenakan
“Yeeeahh…bagus, Nit. Terusin….ohhh…”balasku sambil merem-melek.
Nita jadi menggenjot bersama kencang. Sambil nikmati genjotan Nita, akupun jadi mengerjai kedua payudaranya. Tanganku yang kiri sibuk meremas-rema payudaranya yang kiri, namun tanganku yang kanan mengisap-isap payudaranya yang kanan sambil bergantian.
“Ahhh….ohhh.enak….enakkk…Jo…!” teriaknya keenakan
Kami terus melaksanakan posisi itu selama 15 menit. sehabis itu, saya hendak Mengerjakan posisi cowgirl. aku langsung mnyuruh Nita untuk duduk di atas pangkuanku. Kulihat posisi itu perfect sekali dikarenakan berhadapan segera dengan lemari sarana aku menaruh handy-cam tadi kita berdua melakukannya di kursi meja rias Nita. bersama posisi Nita menghadapi cermin.
“Nit, anda genjot lagi yah.” pintaku.
“Okey deh” balas Nita
Nita pun mulai menggenjot tubuhnya.
“Ahh…ohhh…eah…ahhh…” teriak Nita tanpa hentinya
“ohh..Nit..ohh…enaknya, Nit!” balasku juga
Kami tetap lakukan posisi itu sepanjang 20 menit.
“Ohhh…Gue harap terlihat Nit!” ujarku
“Sebentar-sebntar, biar gue terlepas dulu.” balas Nita. Setelahh itu, aku pun segera mengocok-ngocok kontolku di depan mukanya, sambil Nita menolong meremas-remas buah zakarku
“OHHHH! Nit,…ahh!” teriakku. kelanjutannya keluarlah cairan spermaku itu. saya menumpahkannya di payudara Nita.
Nita pun langsung memebrsihkan badannya ke kamar mandi sehabis itu. aku langsung mengeluarkan kaset yang ada di dalam handycam dan membawanya pulang. Petualanganku bersetubuh dengan Nita belum berakhir hingga disitu.
Perkenalkan saya Parjo. aku adalah seorang satpam di sebuah perumahan di daerah ciputat. Ini adalah pengelamanku kerjakan hubungan seks bersama keliru satu Ibu-ibu penghuni perumahan tersebut.
Perempuan itu bernama Nita. Nita dan suaminya yang baru saja menikah, hendak menduduki perumahan tersebut Sejak awal aku melihatnya, aku sudah menyukai perempuan itu. Perumahan yang aku jaga itu memang mencakup perumahan baru.