Mertua Bispak Yang Suka Berhubungan Intim

kenangan.xyz – Aku sudah berumah tangga dan mempunyai 2 buah hati, istriku berparas cantik sama kayak ibunya dia juga cantik, saya sudah mempunyai rumah sendiri kendati hanya kecil , dan disini saya bakal bercerita bagaimana hubunganku denga mertuaku, rumah mertua sama saya masih satu wilayah tapi jaraknya lumyan jauh, suatu disaat waktu saya ada tugas dilapangan dekat dengan rumah mertuaku.

Sehabis menyelesaikan pekerjaan saya sempatkan untuk mempir di rumah mertua untuk istriahat, dan ibu mertua menyambutku dan bertanya lha kok sendiran tidak ama istrimu??

“oiyaa bu ni saya tadi ada tugas kantor dekat dekat sini jadi istri juga gak saya bawa bu” dan niatnya saya untuk istirahat disini bu”

“o begitu ya sudah masuk kedalam ibu bakal buat persiapan makanan dn minuman”

“ya bu terkecuali gitu saya mau mandi juga bu, soalnya badanku lengket habis dari panas panasan”

“makanan sudah siap, dan saya menuju ke meja makan untuk makan dengan ibu mertua”

“lho laha papa keman bu kok gak terlihat dari tadi”

“Bapak sedang keluar sama temannya tadi katanya ngurus apa gitu, dah makan aja Son, eh iya entar anda segera pulang atau gimana” tanya mertuaku

“ ya enter saya pulang Ma tapi nunggu adem pernah , barangkali sorean, habis makan saya lanjut mendambakan tidur sebentar”

“ya sudah entar istrihat pernah sebelum saat pulang , ini ada busana bikin pindah bajumu agar tidak kusut” dikasihkan busana dari papa untuk saya pakai”

cerita sex sedarah 2017. Usia dari mertuaku sudah berkepala 4 tapi masih terawatt kecantikannya sama dengan istriku yang selamanya menjaga tubuhnya, badannya ibu mertua benar-benar ramping dari pantat dan payudaranya yang masih kencang, sesudah makan saya menuju ke ruang santai sasmbil memirsa televisi,

“Loh katanya mau tidur?” tanya mertuaku sambil duduk di kursi yang sama tapi agak berjauhan.

“Sebentar lagi. Ma. Masih kenyang,” ujarku. Lalu kita nonton TV tanpa banyak bicara.

“Tahukah kamu, Sony.. Bahwa mama benar-benar senang dengan kamu?” tanya mertuaku kepadaku memecah kesunyian.

“Kenapa, Ma?” tanyaku.

“Dulu sejak pertama kali berkunjung kesini mengantar istrimu pulang, mama segera senang kamu. Ganteng, tinggi, sopan, dan ramah,” kata mertuaku. Aku hanya tersenyum.

“Sekarang anda sudah menikahi anak mama dan sudah mempunyai anak 2, tapi anda selamanya sama seperti yang dulu..,” kata mertuaku lagi.

“Mama benar-benar sayang kamu, Sony,” kata mertuaku lagi.

“Saya juga sayang mama,” ujarku.

“Ada satu perihal yang mendambakan mama lakukan, tapi tidak pernah berani karena takut jadi masalah..,” kata mertuaku.

“Apa itu, Ma?” kataku.

“Mama mendambakan memeluk anda kendati sebentar..,” ujar mertuaku sambil menatapku dengan mata sejuk.

“Kenapa begitu, Ma?” tanyaku lagi.

“Karena pernah mama benar-benar senang kamu. Sekarang disempurnakan kembali rasa sayang,” kata mertuaku. cerita sex sedarah 2017.

Aku tatap mata mertuaku. Kemudian saya tersenyum.

“Saya yang bakal peluk mama sebagai rasa sayang saya ke mama,” ujarku sambil beringsut mendekati mertuaku sampai badan kita bersentuhan.

Kemudian saya peluk mertuaku erat. Mertuakupun balas memeluk saya dengan erat sepertinya tidak mau melepas lagi.

“Boleh mama cium anda Sony? Sebagai sinyal sayang?” tanya mertuaku.

Aku agak kaget. Aku lepaskan pelukanku, lantas tersenyum dan mengangguk. Mertuaku tersenyum, lantas mencium pipi kiri, pipi kanan, kening. Lalu.. Mertuaku menatap mataku sementara kemudian mengecup bibirku.

Aku benar-benar kaget. Tapi saya selamanya diam, dan ada sedikit rasa senang bakal perihal itu. Selang lebih dari satu detik mertuaku kembali mengecup bibirku.. Dan melumatnya sambil merangkulkan tangannya ke pundakku.

cerita ml sedarah 2017. Secara spontan saya membalas ciuman mertuaku. Kami saling hisap, mainkan lidah.. Nafas mertuaku terdengar agak cepat. Tangan mertuaku masuk ke di dalam kain sarung, lantas menyentuh Sonyku dari luar CD. Tangannya lantas mengusap pelan lantas mulai meremas Sonyku. Sonyku segera tegang.

Tiba-tiba.. Kringg! Krinngg! Bunyi telpon mengagetkan kami. Kami segera mengatasi diri. Mertuaku segera bangkit menuju telepon. Entah apa yang dibicarakan. Karena mulai agak bersalah, saya segera masuk ke kamar, menutup pintu, lantas merebahkan diri di kasur.

Terbayang konsisten moment tadi berciuman dengan mama mertua sambil merasakan nikmatnya diremas Sony. Tiba-tiba terdengar pintu diketuk. Kemudian pintu terbuka. Mertuaku masuk.

“Sudah mau tidur, Sony?” tanya mertuaku.

“Belum, Ma,” ujarku sambil bangkit lantas duduk di pinggir ranjang. Mertuaku juga turut duduk di sampingku.

“Kamu marah tidak atas kejadian tadi,” tanya mertuaku sambil menatap mataku. Aku tersenyum.
“Tidak, Ma. Justru saya senang karena ternyata mama benar-benar sayang dengan saya,” jawabku.

Mertuaku tersenyum lantas memegang tanganku.

“Sebetulnya dari pernah mama memimpikan perihal seperti ini, Sony,” ujar mertuaku. cerita ml sedarah 2017.

“Tapi karena istrimu dan Bapakmu selamanya ada, ya mama hanya sanggup mencegah perasaan saja..,” ujar mertuaku sambil mencium bibirku.

Akupun segera mebalas ciumannya. Dan sekarang saya mulai berani. Tanganku mulai meraba buah dada mertuaku dari luar dasternya. Aku meremasnya perlahanan. Tangan mertuakupun segera melepas kain sarung yang saya pakai.

Tangannya segera meraba dan meremas Sonyku dari luar CD-ku. Sonyku jadi mengeras. Mertuaku merogoh Sonyku sampai berdiri tegak. Sambil selamanya berciuman tangannya konsisten mengocok dan meremas Sonyku.

Akupun konsisten meremas buah dada mertuaku. Tak lama, mertuaku bangkit lantas melucuti seluruh pakaiannya. Akupun melakukan perihal yang sama. Mertuaku segera naik ke tempat tidur, dan saya segera menaiki tubuhnya. Aku kecup bibirnya. cerita ngesex sedarah 2017

“Mama senang anda berkunjung hari ini, Sony.. Lebih senang kembali karena ternyata anda sanggup menerima rasa sayang mama kepada kamu…” ujar mertuaku sambil menciumku.

“Saya juga senang karena mama benar-benar menyayangi saya. Saua bakal menyayangi mama…” kataku sambil memagut leher mertuaku.

Mertuaku mendesah dan menggelinjang merasakan desiran nikmat. Pagutanku kemudian turun ke buahdada mertuaku. Kujilati dan gigit-gigit kecil puting susu mertuaku sambil tangan yang satu meremas buah dada yang lain.

“Ohh.. Mmhh.. Mmhh.. Ohh…” desah mertuaku jadi merangsang gairahku.

Tapi disaat lidahku mulai turun ke perut, tiba-tiba mertuaku memegang kepalaku.

“Jangan ke bawah, Sony.. Mama malu. Segera masukkin saja.. Mama sudah tidak tahan…” ujar mertuaku.

Aku tersenyum dan maklum karena mertuaku juga orang yang konvensional di dalam persoalan sex. Aku membuka lebar paha mertuaku, lantas saya arahkan Sonyku ke vagina mertua yang sudah basah dan licin.

cerita ngesex sedarah 2017. Tangan mertuaku segera memegang Sonyku lantas mengarahkannya ke lubang vaginanya. Tak lama.. Bless.. Sonyku segera memompa vagina mertuaku. Terasa tidak seret, tapi masih enak rasanya menjepit Sonyku..

“Ohh.. Sshh.. Oh, Sony.. Mmhh…” desah mertuku disaat saya memompa Sonyku agak cepat.

Mertuaku mengimbangi gerakanku dengan goyangan pinggulnya. Tak lama, tiba-tiba mertuaku bergetar lantas tubuhnya agak mengejang.

“Oh, Sony.. Mama mau keluarr.. Mmhh…” jerit kecil mertuaku.

“Terus setubuhi mama…” desahnya lagi.

Beberapa waktu kemudian tubuh mertuaku melemas. Dia sudah raih orgasme.. Akupun berhenti sejenak memompa Sonyku tanpa mencabutnya dari vagina mertuaku. Vaginanya mulai jadi licin oleh air maninya.

“Mama belum pernah merasakan nikmat seperti ini, Sony,” ujar mertuaku sambil mengecup bibirku.

“Terima kasih, Sony…” ujarnya kembali sambil tersenyum. Akupun segera mengerakan Sonyku menyetubuhi kembali mertuaku.

“Boleh Sony minta sesuatu, Ma?” tanyaku sambil konsisten memompa Sonyku.

“Apa?” ujar mertuaku.

“Saya mau setubuhi mama dari belakang. Boleh?” tanyaku. Mertuaku tersenyum.

“Boleh tapi mama tidak mau nungging. Mama tengkurap saja ya?” ujar mertuaku.

“Iya, Ma,” ujarku sambil mencabut Sonyku. Mertuaku segera tengkurap sambil sedikit melebarkan kakinya.

“Ayo, Sony,” ujar mertuaku.

Aku segera masukkan Sonyku ke vagina mertuaku dari belakang. Terasa lebih nikmat daripada masuk melalui depan. Mata mertuaku terpejam, dan sesekali terdengar desahannya. Akupun konsisten menikmati rasa nikmat sambil konsisten memompa Sonyku. cerita interaksi sedarah 2017

Kemudian mulai ada sesuatu rasa yang benar-benar kuat mendambakan keluar dari Sonyku. Kupercepat gerakanku menyetubuhi mertuaku. Ketika nyaris raih klimaks, saya cabut Sonyku, lalu.. Crott! Crott..! Crott! Air maniku keluar banyak di punggung dan pantat mertuaku.

“Ohh.. Enak, Ma…” kataku.

Kugesekkan Sonyku ke belahan pantat mertuaku. Selang lebih dari satu menit sesudah kelelahan agak hilang, mertuaku berkata, ” Tolong membersihkan punggung mama, Sony..”.

“Iya, Ma,” ujarku. Lalu saya membersihkan air maniku di tubuh mertuaku.

Setelah berpakaian, lantas kita keluar kamar. Terlihat muka mertuaku benar-benar ceria. Menjelang sore, mertua laki laki pulang. Aku dan mertua perempuanku melakukan tindakan biasa seolah tidak pernah terjadi apa-apa di antara kami.

Setelah makan malam, saya diminta mertua perempuanku utnuk membawakan seluruh piring kotor ke dapur. Aku menurut. Mertua laki laki saya sesudah makan malam segera menuju ruang televisi dan segera memirsa acara kesukaannya.

Di dapur, mertuaku perempuanku segera menarik tanganku ke sudut dapur lantas menciumku. Aku membalasnya sambil tanganku segera memegang selangkangannya kemudian meraba vaginanya.

“Nakal kamu. Tapi mama suka,” ujar mertuaku sambil tersenyum.

“Nanti Bapak kesini, Ma.. Udah, ah Sony takut,” ujarku.

“Tidak bakal kesini kok, Sony,” ujarnya. cerita interaksi sedarah 2017

“Sebelum anda pulang, mama mau sekali kembali bersetubuh dengan anda disini…” ujar mertuaku sambil tangannya segera meremas Sonyku dari luar celana.

“Saya juga mau, tapi jangan disini, Ma.. Bahaya,” ujarku.

“Ayo dong, Sony.. Mama sudah tidak tahan,” ujarnya lagi. Tangannya konsisten meremas penisku.

“Kita ke hotel yuk, Sony?” ajak mertuaku. Aku mengangguk.

Kemudian dengan alasan bakal ke rumah temannya, mertuaku perempuanku menghendaki ijin pergi diantar olehku.

“Jangan lama-lama ngobrol disana, Ma.. Si Sony kan malam ini mau pulang. Kasihan nanti dia capek,” ujar mertua lelaki.

“Iya dong, Pa…” ujar mertua perempuanku.

Kemudian kita naik motor segera pergi melacak hotel. Setelah selesai registrasi, kita segera masuk ke kamar. Tanpa banyak cakap, mertuaku segera memeluk dan menciumku dengan liar. Aku balas ciumannya..

“Cepat kita lakukan, Sony.. Waktu kita hanya sedikit,” ujar mertuaku sambil melucuti seluruh pakaiannya.

Aku juga demikian. Mertuaku segera naik ke kasur, lantas saya menyusul. Tangan mertuaku segera menggenggam Sonyku dan diarahkan ke vaginanya.

“Mama kok buru-buru sih?” tanyaku sambil tersenyum disaat Sonyku sudah masuk vaginanya. Lalu saya pompa Sonyku perlahan menikmati enaknya vagina mertuaku.

“Habisnya mama sudah tidak tahan sejak tadi di rumah, pingin merasakan Sony anda lagi,” kata mertuaku sambil menggoyang pinggulnya mengimbangi gerakanku.

Selang lebih dari satu belas menit tiba-tiba mertuaku mendekap saya erat sambil mengerakkan pinggulnya cepat. Kemudian.. “Ahh.. Mmhh.. Enak sayang…” desah mertuaku raih puncak orgasmenya. cerita sex sedarah 2017

Badannya melemas. Aku konsisten memompa Sonyku lebih cepat. Terasa lebih nikmat. Sampai lebih dari satu lama kemudian saya tekan Sonyku ke lubang vagina mertuaku dalam-dalam, dan.. Crott.. Crott.. Crott.. Air maniku keluar di di dalam vagina mertuaku.

“Maaf, Ma.. Sony tidak sanggup menahan.. Sehingga keluar di dalam,” ujarku sambil memeluk tubuh mertuaku.

“Tidak apa-apa, Sony,” jawab mertuaku.

“Mama sudah minum obat kok,” ujarnya lagi.

“Kalo mama berkunjung ke rumah kamu, sanggup tidak ya kita melakukan lagi?” tanya mertuaku.

“Bisa saja, Ma.. Kita jalur berdua saja dengan alasan pergi kemana…” jawabku. Mertuaku tersenyum.

“Kita pulang Sony,” ujar mertuaku.

Sesampai di rumah, saya segera bersiap untuk pulang ke Bandung. Ketika saya memanaskan motorku, mertua perempuan mendekatiku. Sementara mertua laki laki duduk di beranda.

“Hati-hati di jalur ya, Sony,” ujar mertuaku.

“Iya, Ma. Terima kasih,” ujarku sambil tersenyum.

“Tengokin mama dong sesering mungkin, Sony,” ujar mertuaku sambil tersenyum penuh arti.

“Iya, Ma,” ujarku sambil tersenyum pula.

Setelah itu saya segera pulang dan sesudah kejadian tersebut saya setiap bulannya maen ke rumah Ibu mertua , sesudah sanggup kode dari ibu mertua kemudian saya segera meluncur kesana dengan semangatt tanpa di ketahui oleh istriku dan papa mertuaku.